Nasi Bali adalah nasi yang dilengkapi lauk pauk yang dibumbui dengan bumbu merah. Lauk-pauk yang biasanya menyertai hidangan Nasi Bali adalah daging, ayam, telur (rebus maupun goreng), tempe, bahkan tahu. Entah mengapa dinamakan Nasi Bali, apa penemunya berasal dari Bali atau Nasi Bali adalah makanan khas Bali??? Jombang City Guide belum temukan jawabannya.
Yang pasti, makanan khas Bali bukan Nasi Bali, tapi Nasi Jinggo yang mungkin di Surabaya lebih dikenal dengan Sego Sadukan, di Jogja dengan Sego Kucing dan di Jombang dengan Sego Sepak.
Nasi Bali bukan dari Bali |
Yang pasti, makanan khas Bali bukan Nasi Bali, tapi Nasi Jinggo yang mungkin di Surabaya lebih dikenal dengan Sego Sadukan, di Jogja dengan Sego Kucing dan di Jombang dengan Sego Sepak.
Nasi Bali yang paling enak di Jombang adalah Nasi Bali tersenyum. Entah mengapa dinamakan tersenyum, apa karena penjualnya tak berhenti tersenyum, atau para ‘pelahapnya’ yang selalu tersenyum ketika pertama kali merasakan Nasi Bali yang fenomenal ini (*mulai lebay). Memang, para ‘pelahap’nya ini selalu tersenyum ketika memakan Nasi Bali ini. Rasanya yang begitu manis dan pas, daging dengan bumbunya pun mantab, maka pantaslah Nasi Bali Tersenyum ini dinobatkan sebagai salah satu makanan paling enak di Jombang.
Warung ini sebenarnya juga menjual hidangan lain, yaitu Nasi Rawon. Namun andalan utama tetap Nasi bali Tersenyum.
Rawon mengepul panas...
Nasi Bali Tersenyum, hanya menjual Bali dengan varian daging sapi, tidak dengan varian lauk yang lainnya. Memang, karena rasanya yang superior, Nasi Bali Tersenyum ini dibandrol dengan harga yang tidak biasa untuk nasi bali pada umumnya. Saat artikel ini ditulis, bandrol sebungkus Nasi Bali Tersenyum enak nan nikmat made in Jombang ini adalah Rp.13.000,-. Bila Anda ingin tanpa nasi (hanya lauknya saja) maka harganya dikurangi dua ribu rupiah menjadi Rp.11.000,-. Sepadan dengan rasa dan daging yang benar-benar membuat rindu saat tidak ada di Jombang.
Ada peserta Jombang Car Free Day yang setia mengantri bersama Kereta Angin Roda Empatnya
Nasi Bali Tersenyum ini buka sebelum matahari terbit. Bu Lis Sang Putri Mahkota pewaris resep ajaib ini berangkat dari rumahnya di Sambong pukul 02.00 WIB dini hari. Setelah tiba kemudian bersiap-siap maka nasi bali sudah siap dijual sekitar pukul 03.00 WIB. DAN SUDAH RAMAI antri dikerubuti penggemarnya.
Jangan coba-coba datang agak siang di nasi Bali ini, karena biasanya habis... Foto ini diambil sudah terbut matahari dan kebetulan masih ada. Ini karena keberuntungan Jombang City Guide yang dianugerahkan Allah supaya bisa memberikan liputan untuk Pembaca Pecinta Jombang sekalian. Biasanya bila datang siang-siang dikit, Anda akan mendapati Mbak Penjualnya ini 'koret-koret' Bali karena habis alias sold out...
Ini termasuk agak longgar |
Dulu nasi bali ini ada di jalan veteran di depan Toko Dewa Mas. Kala itu Ibu Penjualnya yang meladeni semua pelanggannya, Jombang City Guide masih ingat ketika itu sepiring Nasi Bali Tersenyum ini dihargai Rp.2500,-, itu pun sudah paling mahal diantara nasi bali-nasi bali umunya. Enak sih... Kemudian Ibu Penjualnya ini meninggal dunia, dan suaminya menikah lagi dan menjualnya di depan Indomaret embong miring Jl. Veteran dan putrinya berjualan di deretan warung depan dekat Toko Buku Sarjana.
Sayangnya kemudian Bapak Penjualnya yang tampaknya bernama Pak Sirun ini baru-baru ini meninggal dan tersisalah putrinya yang berjualan hingga kini (seperti tampak di gambar). Putrinya mengatakan, bahwa lokasi yang dipotret ini telah habis kontraknya, dan mereka akan pindah di ruko yang lebih layak dekat lokasi yang sekarang.
Sayangnya kemudian Bapak Penjualnya yang tampaknya bernama Pak Sirun ini baru-baru ini meninggal dan tersisalah putrinya yang berjualan hingga kini (seperti tampak di gambar). Putrinya mengatakan, bahwa lokasi yang dipotret ini telah habis kontraknya, dan mereka akan pindah di ruko yang lebih layak dekat lokasi yang sekarang.
Dari penuturan 'Sang Putri Mahkota' pewaris resep Nasi Bali Tersenyum yang super nikmat ini, dia mengatakan bahwa belum pernah ke Jakarta. Padahal Nasi Balinya ini sudah sering menjadi oleh-oleh kami untuk sanak keluarga dimana-mana, termasuk Jakarta. Hebat ya, orang yang jual belum pernah ke Jakarta tapi nasi Balinya sudah ke Jakarta. Inilah bukti kecanggihan zaman modern...
Para 'Pelahap' yang lahap
Sepupu Jombang Ciry Guide yang nun jauh di Jakarta, dan kini menuntut ilmu di Gontor Ponorogo, sangat menggandrungi Nasi Bali ini. Setiap mereka pulang ke Jombang, atau ketika kami mengunjungi mereka kesana, tak lupa Nasi Bali Tersenyum selalu kami jadikan ‘sangu’ dan bekal saat mereka menuntut ilmu. Dan ketika menerima bekal dari kami berupa Nasi Bali Tersenyum asli Jombang, senyum pun tegambar di bibir mereka...
Juli 2016, Jombang City Guide andok lagi ke warung Nasi Bali Tersenyum sambil foto-foto. Lokasinya sudah berpindah ke seberang jalan, tetapi tetap dekat dengan lokasi sebelumnya di samping Toko Buku Sarjana. Nasi Bali ini sudah naik harga menjadi Rp. 17.000,- dengan nasi, dan Rp.15.000,- tanpa nasi.
Ayo balapan makan sama Mas, Nanti tandhuk ya |
Pengunjungnya tetap ramai, dan setia mengantri, termasuk adik Jombang City Guide yang Down Syndrome dan Mas Ipar barunya. Selain andok, kami juga siap membungkuskan lauk bali ini untuk oleh-oleh tamu kehormatan dari Bandung yang akan Jombang City Guide temui esoknya di Surabaya. Semoga ibu idola Jombang City Guide yang diberi oleh-oleh ini juga tersenyum saat menyantapnya...
Adiknya sudah selesai makan, Masnya malah nambah. xixixixi................. |
Nasi Bali Tersenyum
Jalan R.E. Martadinata
Samping Toko Buku Sarjana
Buka pukul 03.00 WIB sampai habis
087752927060
Masnya Masih mau nambah lagi padahal sudah ndromos gitu Kaos Sego Kikil Kaleng dan Kaos Jombang by Kaos Abang Idjo |
iki asli enak tenan min.
walau gak seenak pas jaman e bu katun :')
Wahh makasih yaa dioleh olehin nasi Bali tersenyum... Membuatku tersenyum terus saat memakannya ... Makasiih ciinnntt.... 😘😘